Taktala senja berlabuh,
aku setia di sisi jendela,
Saban hari...
Ku menanti suara azan,
Sambil merenung,
mereka saling mencintai,
menyayangi,
merindui..
alangkah indahnya andai
diri ini jua dirindui..
Namun ia hanya sebuah angan-angan..
Maka cukuplah ALLAH tuhan bagiku,
Senja itu bertukar kelam,
sekelam hatiku yang pilu,
tiada teman untuk berbicara,
tiada bahu untuk dipinjamkan,
tiada pelukan yang akan menghangatkan,
lalu ku labuhkan tirai jendela,
menyucikan hati dengan wuduk,
menunaikan kewajipan sebagai hambaNya,
mengalunkan ayat suci al-quran,
kerana hanya itu dapat menenangkan jiwa,
mengganti duka menjadi suka,
mengganti pahit menjadi manis,
mengganti airmata dengan senyuman,
Tiada yang lebih bermakna,
dari selangkah meninggalkan dunia yang fana,
dan selangkah dekat dengan jannahMu Ya Allah..
~amin~
No comments:
Post a Comment